Blog

Tenaga kerja yang berdaya saing, kompeten dan terampil salah satunya dapat dilahirkan dari pendidikan vokasi yang bermutu dan relevan dengan tuntutan dunia kerja yang dinamis. Salah satu cara mencapai dengan melakukan Uji Sertifikasi (USK).  Uji Sertifikasi Kompetensi (USK) merupakan penilaian yang diselenggarakan oleh Lembaga sertifikasi Profesi (LSP) bagi siswa SMK untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik. USK boleh diselenggarakan oleh SMK yang telah terlisensi LSP-P1 oleh BNSP.

 LSP-P1 SMK Theresiana Semarang , mulai dari tanggal 25 Oktober  sampai 7 November 2022 menyelenggarakan kegiatan Uji Sertifikasi Kompetensi. “Ada 4 kompetensi yang akan mengikuti LSP tersebut yaitu kompetensi keahlian Teknologi Laboratorium Medik (TLM), Farmasi Klinis dan Komunitas (FKK) , Farmasi Industri (FI), Kuliner dan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) diselenggarakan oleh pihak industri.” ungkap Ketua LSP, apt. Agustina Saptaning Rahayu, S.Si.

 “Dengan ujian LSP-P1 ini diharapkan bisa melahirkan pelajar- pelajar Pancasila yang mempunyai skill (keahlian), knowledge (pengetahuan) dan attitude (perilaku) yang baik,” ujar Kepala SMK Thereiana Semarang.

Tahun ini LSP P1 SMK Theresiana Semarang menyelenggarakan Uji Kompetensi dengan diikuti oleh 145 siswa dan 11 siswa oleh pihak industri. Tujuan pelaksanaan Uji Kompetensi ini untuk mengukur pencapaian kompetensi siswa yang akan menyelesaikan pendidikannya, memfasilitasi siswa SMK untuk mendapatkan sertifikat kompetensi, dan memfasilitasi kerja sama SMK dengan dunia industri/usaha dalam rangka memenuhi kebutuhan tenaga kerja yang kompeten bersertifikat kompetensi. Alur Pelaksanaannya dimulai dari Pendaftaran, Pra-assessment, Assessment dan Rekomendasi dan ulang. 

SMK Theresiana Semarang mempunyai assesor yang telah memiliki sertifikat nasional yaitu Nurul Hidayati, S.SiT, Emmy Bima Astuti PL, S.SiT, apt. Agustina Saptaning Rahayu, S.Si, apt. Novi Haryati, S.Si, Florentina Marzuni, S.PdT, Yuliana Siti Harjanti,S.Pd , apt. Falentina Sri Prawati, S.Farm.